Tips Mengatasi Air Kolam Ikan Berwarna Hijau

Dalam budidaya perikanan, air yang keruh dapat mengakibatkan daya ikat oksigen menjadi rendah, sehingga batas pandang ikan menjadi berkurang. Hal itu akan berpengaruh terhadap selera makan ikan, yang bisa terganggu hingga membuat efisiensi pakan rendah. Lalu, adakah tips untuk mengatasi air kolam ikan yang berwarna hijau?

Apa yang membuat air kolam ikan berwarna hijau?

Air kolam ikan yang berwarna kehijauan disebabkan oleh tingginya tingkat alga di dalam air. Zat klorofil dari alga tersebut menjadikan air kolam terlihat hijau. Alga dapat tumbuh subur karena adanya oksigen, sinar matahari dan tingginya nitrat. Alga akan berfotoseintesis dan berkembang biak semakin cepat dalam air ketika alga terpapar sinar matahari dan mendapat pasokan makanan dari kotoran yang dikeluarkan oleh ikan. Saat populasi alga dalam kolam ikan semakin bertambah banyak, maka saat itulah air kolam akan semakin bertambah hijau.
Tingkat pH air kolam yang tidak stabil juga berpengaruh kepada kondisi warna air. Apabila pH air kolam tidak seimbang, maka organisme-organisme seperti bakteri, kuman, lumut (ganggang) akan mudah berkembang biak di dalam air.
Berlimpahnya bakteri, kuman, lumut (ganggang) di dalam air akan menyebabkan air kolam berwarna hijau.
Kondisi cuaca juga dapat mempengaruhi warna air kolam renang. Air hujan yang masuk ke dalam kolam menyebabkan pH dalam air kolam ikan berubah. Selain itu, air hujan juga mengandung banyak partikel kotoran sehingga dapat membuat air kolam tidak bersih dan akibatnya berwarna hijau.

Tips mengatasi air kolam ikan yang berwarna hijau

Persoalan air hijau pada kolam ikan dapat diatasi dengan memakai sinar lampu ultraviolet dan sistem filter air. Mengapa? Karena memang metode sterilisasi air menggunakan sinar ultravioet telah terbukti ampuh dan memberikan manfaat yang baik, proses kerjanya juga tergolong mudah. Dan teknologi ini dapat diaplikasikan pada kolam ikan koi, ikan gurame, ikan mas, dan ikan nila, dan sebagainya.

Namun, tetap harus memperhatikan hal-hal berikut ini:

Kapasitas filter air sebaiknya mencapai 30 – 40 persen dari volume air kolam. Kapasitas filter yang cukup besar akan membuat alga tak bisa berkembang pesat karena, air keburu masuk ke dalam filter lagi.
Pasang lampu ultraviolet di atas chamber terakhir filter yang akan dimasukkan dalam kolam. Dan nantinya, pancaran sinar ultraviolet dari lampu ultraviolet itulah yang ampuh untuk membunuh bakteri, juga untuk membuat air yang masuk ke kolam juga tetap jernih.
Filter yang dipasangi ultraviolet akan mengikat alga menjadi gumpalan yang mudah disaring.

Bagaimana jika filter kotor?

Filter yang kotor sangat mudah dibersihkan, hanya dengan 2 -3 kali pembasuhan saja media filter bisa digunakan kembali.

Informasi lebih lanjut tentang produk-produk PT. Mutiaracahaya Plastindo, bisa didapatkan lewat menghubungi kami disini.