Sistem Budidaya Garam Model Tunnel, Apa Keunggulannya?
Para petani garam Indonesia mulai sedikit gelisah dengan isu menurunnya produksi di area tambak garam Nusantara. Karena berbagai faktor, produksi garam konvensional memang tidak bisa menghasilkan kuantitas yang cukup untuk kebutuhan seluruh masyarakat Indonesia. Oleh karena itu, sejak lama para peneliti, ahli dan praktisi meneliti sistem apa yang tepat untuk bisa menggenjot produksi garam di Indonesia. Dan akhirnya setelah beberapa kali uji coba, ditemukanlah sistem budidaya garam dengan konsep tunnel.
Lalu, bagaimana proses cara kerja dari sistem budidaya tambak garam dengan konsep bentuk tunnel ini? Yuk, sama-sama belajar mengenal sistem tunnel budidaya tambak garam melalui penjelasan berikut ini.
Menurut para petambak garam serta ahli peralihan proses pengolahan garam dari sistem tradisional ke proses yang lebih inovatif, seperti sistem tunnel contohnya dipercaya mampu menghasilkan produksi garam dengan kuantitas dan kualitas lebih baik lho! Contohnya sudah diterapkan di daerah Pidie (Aceh). Di kawasan tersebut diketahui sebagian petani garam sudah mulai melakukan transformasi sistem pengolahan garam dari proses tradisional ke konsep bentuk tunnel.
Bagaimana proses cara kerjanya?
Proses pembuatan garam pada konsep tunnel dilakukan dengan membentuk tunnel-tunnel yang di area tambak garam. Kemudian aplikasikan jenis plastik HDPE geomembrane untuk petani garam pada dasar tunnel, kemudian plastik UV pada atap tunnel.
Kemudian secara tertutup, mulailah proses air baku dari laut menjadi air tua dan berakhir di meja kristalisasi yang akan menghasilkan garam dengan kualitas yang lebih baik, putih dan bersih. Selain itu, sistem budidaya tunnel tambak garam ini akan menghasilkan produksi garam yang lebih tinggi 10-12 kali lipat dibandingkan dengan sistem garam rebus biasa. Mengingat, pasar dan demand-nya juga tinggi, sistem ini akan sangat mendukung proses produksi garam di Nusantara. Sudah dimulai di Pidie (Aceh), dan semoga lebih cepat diikuti oleh petambak garam di kabupaten lainnya.
Dan diharapkan dengan inovasi budidaya garam ini dapat berkontribusi positif bagi pembangunan dan pengembangan komoditas pergaraman nasional. Tertarik untuk mengaplikasikan sistem konsep tunnel di tambak garam milik Anda?
Segera hubungi MCP sekarang juga!
.