Budidaya Anggrek, Anti Gagal!
Jika berbicara mengenai budidaya tanaman anggrek, Anda mungkin hanya memikirkan hobi seseorang yang suka bertanam tanaman hias saja. Padahal, sebenarnya berbudidaya Anggrek bisa menjadi peluang usaha sampingan yang menarik, jika Anda tahu tips dan triknya. Apa saja sih, tips dan trik untuk bisa sukses berbudidaya Anggrek?
1. Bibit Anggrek
- Cara budidaya anggrek yang pertama adalah mendapatkan bibit untuk ditanam yang ada di toko tanaman hias terdekat. Biasanya bibit yang dijual berusia 3-5 bulan dan ditempatkan di pot kecil.
- Anda juga bisa membeli bibit anggrek berumur 1 tahun yang akar dan daunnya sudah tumbuh. Penanaman hanya perlu dilakukan selama 3 bulan apabila Anda memilih bibit ini.
- Pindahkan ke pot kecil berukuran 6-12 cm. Jika sudah mencapai 3 bulan lagi, tanaman anggrek dipindahkan ke pot yang berukuran besar.
2. Pemindahan Bibit Anggrek
- Tempat hidup tanaman anggrek yang dibudidayakan dapat dibagi menjadi dua jenis,yaitu anggrek epifit dan terrestris. Anggrek epifit hidup menumpang pada bagian pohon lain, sedangkan anggrek terrestris hidup di permukaan tanah.
- Pindahkan bibit yang sudah berkembang ke batang pohon yang cukup rindang apabila Anda menanam anggrek epifit. Sedangkan untuk anggrek terrestris, Anda bisa memindahkan bibit ke pot tanah liat yang berukuran besar.
- Pastikan pot tersebut memiliki lubang-lubang di bawahnya agar drainase air lancar. Media tanam yang digunakan pun perlu mencakup beberapa komponen yaitu sabut kelapa, genteng, arang kayu, batang pakis, dan batu bata.
- Jika dirasa membuat media tanam anggrek merepotkan, Anda bisa membeli yang sudah diformulasi di toko pertanian.
3. Pemeliharaan Anggrek
Langkah budidaya anggrek yang selanjutnya adalah proses pemeliharaan. Penyiraman anggrek dilakukan sebanyak dua kali sehari.Anda perlu memindahkan pot anggrek ke tempat yang teduh, apabila memasuki musim penghujan. Hal ini dilakukan untuk menghindari anggrek terlalu basah sehingga dapat menyebabkan pembusukan pada akarnya.
Tanaman hias anggrek sebenarnya tak bisa sembarangan diberikan pupuk. Jika kamu ingin mempercepat pertumbuhan anggrek, maka tanya ahli atau toko tempat kamu membeli bibit anggrek tersebut terkait jenis pupuk yang cocok.
4. Pendewasaan Anggrek
Jika kamu sudah merawatnya dengan baik, maka tinggal tunggu saja hingga tanaman hias anggrek menjadi dewasa dan berbunga lebat. Sebenarnya, anggrek remaja juga sudah berbunga, tetapi belum terlalu banyak. Butuh waktu yang lama memang untuk melakukan budidaya tanaman hias anggrek. Rata-rata waktunya mulai dari 1 tahun hingga 6 tahun.
Dari info ini, semoga bisa membantu Anda yang ingin memulai usaha budidaya Anggrek.
Informasi lebih lanjut tentang produk-produk PT. Mutiaracahaya Plastindo, bisa didapatkan lewat menghubungi kami disini.