Hortikultura Itu Ciri-Cirinya, Apa?
Sebutan akan jenis tanaman hortikultura memang tidak akan terdengar selalu berkaitan dengan tanaman-tanaman yang diasing di telinga para petani atau pebisnis yang sedang berkecimpung di dunia pertanian. Namun, bagi yang tidak berkegiatan di bidang pertanian istilah hortikultura pasti akan terdengar cukup aneh. Dalam arti sederhana, hortikultura adalah beberapa jenis tanaman yang bisa dibudidayakan. Dan untuk berbudidaya tanaman hortikultura ini bisa diartikan sebagai kegiatan budidaya tanaman yang dilakukan di kebun atau pekarangan. Sehingga bisa dilakukan di area-area yang terbatas alias sempit.
Pembagian jenis tanaman hortikulura ini dibedakan dalam jenis buah-buahan, tanaman sayuran, tanaman rempah-rempah, dan tanaman obat, serta tanaman hias. Ada satu ciri-ciri utama tanaman yang bisa dimasukkan ke dalam kategori tanaman hortikultura yaitu, jenis tanaman tersebut dimanfaatkan dalam keadaan segar dan mudah rusak. Nah, lalu apa saja ciri – ciri lainnya dari jenis tanaman hortikultura ini? Dan jenis tanaman apa saja yang bisa disebut tanaman hortikultura?
Yuk, cari tahu!
Jenis tanaman hortikultura mempunyai ciri-ciri khusus sebagai berikut :
- Mudah / cepat busuk, tetapi selalu dibutuhkan setiap hari dalam keadaan segar. Contoh jenis tanaman : Contoh : Wortel, Bayam, Asparagus, Kol, Sawi. Kangkung, Cabai, Brokoli Tomat, Terong, dsb.
- Memiliki nilai estetika, jadi harus memenuhi keinginan masyarakat umum. Keadaan ini sangat sulit karena tergantung pada cuaca, serangan hama dan penyakit. Contoh jenis tanaman : Contoh : Bunga gladiol, Bunga sedap malam, Bunga krisan dsb.
- Produksinya musiman, beberapa diantaranya tidak tersedia sepanjang tahun. Contoh jenis tanaman : Durian, Langsat, Rambutan, Manggis , Mangga dsb.
- Memerlukan volume (ruangan) yang besar, menyebabkan ongkos angkut menjadi besar pula dan harga pasar menjadi tinggi. Contoh jenis tanaman : Durian.
- Memiliki daerah penanaman (geografis) yang sangat spesifik atau membutuhkan agroklimat tertentu. Contoh jenis tanaman : Contoh : Jeruk Tebas, Durian Balai Karangan, Langsat Punggur, Duku Palembang, Jeruk Garut, Mangga Indramayu, Markisa Medan, Rambutan Parit Baru, Nenas Palembang ,dsb.
Itulah beberapa ciri atau karekteristik dari ragam jenis tanaman hortikultura yang ternyata sangat beragam. Mengetahui jenis-jenis tanaman hortikultura beserta ciri khasnya, jadi satu langkah yang baik ketika Anda memutuskan untuk berbisnis hortikultura.
Informasi lebih lanjut tentang produk-produk PT. Mutiaracahaya Plastindo, bisa didapatkan lewat menghubungi kami disini.