Bersaudara dengan Strawberry, Mudahkah Berbudidaya Bunga Mawar?

Sebuah fakta yang cukup mengejutkan hadir, yaitu mawar yang bersaudara dengan buah strawberry memang tidak banyak diketahui banyak orang. Namun telah banyak orang yang tahu bahwa menanam bunga mawar di pekarangan tentu akan menambah nilai aestetik rumah.Meskipun terkenal cantik, menanam bunga mawar tentu tidak mudah. Karena ada beberapa trik yang harus Anda pahami dulu. Seperti apa triknya untuk berkebun bunga mawar di rumah?

Simak tips dan trik berikut ini.

Bagi Anda yang termasuk pekebun pemula, sangat dianjurkan untuk menanam bunga mawar dari stek batang dan bibit berupa tanaman yang sudah hidup. Pilihan tersebut, selain bisa menghemat waktu pertumbuhan tanaman agar segera menghasilkan bunga, tingkat keberhasilan penanamannya juga jauh lebih tinggi.

Pertama-tama pilih dulu bibit bunga mawar yang ingin Anda tanam. Fyi, untuk bibit yang berupa stek batang, pastikan ia berasal dari indukan tanaman mawar yang sehat dan berumur lebih dari satu tahun. Biasanya, hal ini ditandai dengan kondisi batang yang sudah berkayu dan berwarna coklat dimana panjang stek batang untuk bibit minimal 15 cm.

Kemudian siapkan media tanamnya. Meski bunga mawar mudah beradaptasi di berbagai kondisi lingkungan, namun supaya bisa berbunga lebat, maka media tanamnya harus gembur dan subur. Bagi Anda yang ingin menanam dengan polybag, gunakan media tanam yang memiliki porositas dan kemampuan dalam menahan air yang cukup baik seperti produk PT. Mutiaracahaya Plastindo.

Setelah itu agar pertumbuhan bunga mawar bisa optimal, pilihlah lokasi dengan tingkat naungan 30%. Anda bisa memilih tempat penanaman seperti di teras rumah. Nah, untuk menanam bunga mawar dari stek batang, sebaiknya dimulai dengan menggunakan polybag kecil berdiameter 10 cm. Setelah diisi dengan media tanam, tancapkan stek batang bunga mawar dengan kedalaman 5-10 cm. Kemudian, tutupi batang mawar tersebut dengan menggunakan plastik bening supaya tetap lembab sekaligus mempercepat tumbuhnya tunas. Kemudian keluarkan bibit mawar dari pot atau polybag. Setelah itu, letakkan di dalam lubang tanam yang sebelumnya sudah Anda siapkan. Pastikan seluruh bagian akar tanaman tertutupi media tanam, kemudian padatkan tanah di sekitarnya supaya tanaman bunga mawar tidak mudah roboh.

Oiya, Anda juga harus menjaga media tanam agar tetap lembab dengan menyiraminya setiap 2 hari sekali. Selain itu, letakkan polybag tersebut di tempat yang teduh dan tidak terkena sinar matahari langsung.

Tahap terakhir lakukan pemangkasan secara rutin. Aktifitas pemangkasan dibagi menjadi dua tahap, yakni pemangkasan pembentukan bentuk pohon, dan pemangkasan untuk memicu tumbuhnya bunga. Tanpa melakukan aktifitas pemangkasan ini, maka pertumbuhan tanaman mawar Anda bisa terhambat dan tidak menghasilkan bunga. Untuk itu, rajin-rajinlah memangkas tanaman bunga mawar Anda supaya bisa berbunga sepanjang tahun.

Semoga bermanfaat!

Informasi lebih lanjut tentang produk-produk PT. Mutiaracahaya Plastindo, bisa didapatkan lewat menghubungi kami disini.